Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini memungkinkan semua orang bisa mengakses informasi dari segala penjuru dunia. Menjawab kebutuhan informasi tersebut, tidak salah jika penguasaan bahasa asing menjadi sangat penting. Karena untuk dapat membuka akses informasi dan komunikasi internasional, kita harus menguasai bahasa asing, terlebih bagi siswa/siswi SMK.
Dengan menguasai Bahasa asing , seseorang dapat mengetahui informasi, kebudayaan, pengetahuan, serta dapat berkomunikasi dengan sesama manusia di berbagai belahan dunia. Menyadari pentingnya penguasaan bahasa asing dalam era globalisasi saat ini, SMK Katolik Santa Maria Pontianak bermitra dengan Unit Pelaksana Teknis IPTEK & Bahasa dalam penyelenggaraan program Kursus Bahasa Asing ( Korea, Jerman, Mandarin dan Inggris) serta Ekstrakurikuler Bahasa Jepang.
Setidaknya ada tiga alasan mengapa bahasa asing menjadi sangat penting untuk dipelajari. Pertama, bahasa asing adalah elemen dasar berkomunikasi untuk menguasai abad 21. Pada abad ini, aspek informasi dan teknologi berkembang sangat pesat. Manifestasi keduanya dapat dilihat melalui produk berupa internet. Dengan internet dunia semakin tidak bersekat. Artinya interaksi antarmanusia dapat terjalin di mana saja dan kapan saja. Batas wilayah tidak lagi menjadi hambatan dalam berkomunikasi. Satu-satunya hambatan yang ada adalah pemakaian bahasa yang berbeda. Di sinilah peran penguasaan bahasa asing menjadi penting.
Kedua, dengan menguasai bahasa asing dapat lebih mengenal dan menghargai budaya dari negara lain. Termasuk juga untuk capaian pemenuhan permintaan tenaga kerja DUDIKA.
Ketiga, seseorang yang memiliki keterampilan berbahasa asing cenderung lebih aktif dan kreatif dari orang yang hanya memiliki kemampuan satu bahasa. Kemampuan seseorang untuk memilih diksi yang tepat dalam penggunaan bahasa asing akan mengasah kemampuan berpikirnya. Dari banyak penelitian diketahui bahwa kemampuan otak untuk berpikir tajam akan semakin meningkat ketika seseorang mempelajari bahasa asing, berapapun usianya. Ini berarti orang yang menguasai lebih dari satu bahasa berpeluang lebih kecil mengalami proses kepikunan dini (dementia).
Program kerjasama SMK Katolik Santa Maria Pontianak bersama UPT IPTEK & Bahasa ini sudah berlangsung selama empat tahun. Para siswa yang sudah menyelesaikan program kursus akan diberikan sertifikat, yang mana sertifikat tersebut diberikan setelah melalui penilaian instruktur.
Terima kasih kepada UPT IPTEK & Bahasa yang telah bermitra bersama kami. Terima kasih kepada Kepala UPT IPTEK Bahasa dan Instruktur yang luar biasa Madam Elly ( Instruktur Bahasa Inggris) , Laoshi Tya ( Instruktur Bahasa Mandarin), Bang Geo ( Instruktur Bahasa Jerman), dan Bang Endry ( Instruktur Bahasa Korea). Tetap Bersemangat.
*)Wisyie Naana