SMK Santa Maria Pontianak – Agar terbentuknya keselarasan yang mendalam dan menyeluruh SMK Pusat keunggulan dengan dunia kerja, maka sekolah tidak hanya MoU saja tetapi juga terjadinya keselarasan (Link and Match) yakni keterlibatan dunia kerja di segala aspek penyelenggaraan Pendidikan vokasi. Untuk itu sekolah wajib melakukan penyelarasan kurikulum dengan dunia kerja.
Pada Jumat, (30/9/2022). SMK Santa Maria Pontianak melaksanakan workshop bertajuk Penyelarasan Kurikulum dan Bahan Ajar. Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan dari program SMK Pusat Keunggulan di penguatan pembelajaran. Sebelum kegiatan pembukaan dimulai pada pukul 09.30 WIB – 16.15 WIB ini, sebelumnya diawali dengan regitrasi peserta.
Keseluruhan peserta yang terlibat dalam workshop yang dilaksanakan selama dua hari berturut-turut ini adalah seluruh guru mata pelajaran SMK Santa Maria Pontiank. Namun sejalan dengan visi Program SMK Pusat keunggulan yakni menadji rujukan atau pengimbas dalam peningkatan kualitas dan kinerja SMK lainnya, SMK Santa Maria Pontiank mengundang beberapa SMK Swasta di Pontianak diantaranya SMK Kesehatan, dan SMK Koperasi yang sedari awal pelaksanaan kegiatan peguatan pembelajaran selalu mengikuti.
Kegiatan workshop dibuka oleh DR. A. Kadir, M.Pd. Kepala Kantor Yayasan Pendidikan Kalimantan. Dalam sambutan singkatnya DR. A. Kadir, M.Pd sangat mendukung setiap kegiatan yang dilakukan oleh SMK Santa Maria.
“Zaman semakin berkembang maka guru-guru dan sekolah juga harus senantiasa berkembang dengan terus belajar terlebih berkaitan dengan perkembangan IPTEK.” Dikutip dari Sambutannya.
Ia menambahkan bahwa perkembangan zaman tidak dapat dibendung termasuk dalam proses pembelajaran bahwa sumber belajar bukan satu-satunya dari guru tetapi untuk praktiknya dibutuhkan kerja sama dengan dunia luar (DUDI).
Setelah pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi dari Disdikbud Provinsi Kalimantan Barat, sebanyak dua jam pelajaran. Yang kemudian dilanjutkan oleh Ibu Rini dari Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Provinsi Kalimantan Barat, beliau memberikan gambaran tentang lulusan SMK (Jumlah yang bekerja sesuai jurusan, melanjutkan kuliah, tidak bekerja, dan tidak diketahui). Ia juga memaparkan tentang cara mencari kerja dan penempatan Prakerin dapat bekerja sama dengan Dinas Kertrans Provinsi Kalimantan Barat.
Pada sesi kedua Jumat, (30/9/2022). Materi disampaikan oleh Nyi Ayu Olivia Nurul Hillary selaku owner dari Viappucino Studio. Merupakan salah pelaku satu industri kratif yang bergerak dibidang jasa fotografi di Pontianak yang bekerja sama dengan SMK Santa Maria Pontianak. Kemudian dilanjutkan oleh Bapak. Albert, S.E, selaku prwakilan/praktisi dari PT. Tekhnik Visual Graphia. Yang bergerak dibidang jasa advertising dan percetakan.
Pemaparan dari kedua industri ini memberikan gambaran perkembangan industry kreatif , kebutuhan lulusan serta kompetensi yang diperlukan dibidang jasa foto , video dan advertising yang memang relevan dengan jurusan Desain Komunikasi Visual di SMK Santa Maria.
Hari kedua Sabtu, (1/10/2022). Kegiatan workshop dilanjutkan penyelarasan kurikulum yang didampingi oleh masing-masing perwailian industri Viappucino dan Tekhnik Visual Graphia. Dipandu oleh Kaprodii Penyusunan kompetensi standar kebutuhan industri serta kompeteni standar SKKNI. Hasil inilah yang nanti akan menjadi acuan dalam pembelajaran Bersama industri dan acuan bagi guru-guru produktif.
*)Theresia Tompok, S.Pd.Ina.
Editorial: Iwan